![]() |
| Kegiatan Aksi Bergizi ini diresmikan oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kabid Kesmas), Samsul Bahri. Selasa 10 September 2024. |
ACEH UTARA, 10 September 2024 – SMA 3 Putra Bangsa Lhoksukon, atau yang dikenal sebagai SMA Unggul, menjadi tuan rumah sebuah kegiatan penting bertajuk Aksi Bergizi yang diikuti oleh 100 remaja putri. Kegiatan ini dirancang sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran remaja putri tentang pentingnya menjaga kesehatan melalui asupan gizi yang baik serta pentingnya mengonsumsi tablet tambah darah. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting yang turut mendukung kegiatan ini, baik dari sektor kesehatan maupun pendidikan.
Pembukaan kegiatan Aksi Bergizi ini diresmikan oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kabid Kesmas), Samsul Bahri, SKM, MKM yang memberikan pidato pembuka mengenai pentingnya perhatian terhadap kesehatan remaja putri. Selain itu, Kepala Sekolah SMA Unggul Putra Bangsa, Zulkifli juga turut hadir dan mendampingi jalannya acara.
Dalam sambutannya, Drs Ahmad Yamani, M.Pd menekankan betapa pentingnya peran edukasi gizi bagi remaja putri. Beliau menyoroti bahwa kegiatan ini memiliki dampak yang sangat positif, tidak hanya untuk kesehatan fisik tetapi juga untuk masa depan mereka.
"Dengan adanya edukasi semacam ini, kita berharap dapat mencetak remaja putri yang sehat, cerdas, berakhlak, dan berkualitas. Program ini menjadi salah satu langkah strategis untuk memastikan remaja putri kita memiliki pemahaman yang benar tentang gizi, sehingga mampu menjaga kesehatannya," ungkap Ahmad Yamani dalam sambutannya.
Fokus Utama: Edukasi Gizi dan Tablet Tambah Darah
Salah satu fokus utama dalam kegiatan ini adalah pemberian edukasi mengenai pentingnya mengonsumsi tablet tambah darah. Tablet ini penting untuk mencegah anemia, kondisi yang kerap menyerang remaja putri akibat kekurangan zat besi dalam tubuh. Anemia pada remaja putri dapat berdampak buruk pada konsentrasi belajar, daya tahan tubuh, hingga kemampuan fisik.
Oleh karena itu, melalui Aksi Bergizi, diharapkan remaja putri tidak lagi merasa enggan untuk mengonsumsi tablet ini, terutama karena banyak dari mereka sering kali berpikir bahwa tablet tersebut tidak penting atau dapat menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan.
Salah satu remaja yang mengikuti kegiatan ini, Cut Lutvia Zamira, mengaku sebelumnya tidak terlalu memahami pentingnya tablet tambah darah. "Awalnya saya merasa tablet tambah darah itu tidak perlu, tetapi setelah diberi penjelasan oleh narasumber, saya jadi tahu bahwa itu sangat penting untuk kesehatan saya, apalagi untuk mencegah anemia," kata Siti.
Selain pemberian tablet tambah darah, kegiatan ini juga memberikan edukasi menyeluruh tentang makanan bergizi yang dibutuhkan oleh tubuh, khususnya untuk remaja putri yang sedang dalam masa pertumbuhan. Para peserta diajarkan tentang pentingnya asupan makanan yang seimbang dan kaya akan zat-zat gizi, seperti protein, vitamin, dan mineral.
Makanan Bergizi yang Direkomendasikan
Dalam sesi edukasi, para remaja putri diajarkan tentang jenis-jenis makanan yang harus dikonsumsi setiap hari untuk memenuhi kebutuhan gizi. Narasumber menekankan pentingnya mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi, seperti daging merah, ikan, ayam, kacang-kacangan, dan sayuran hijau.
Makanan tersebut sangat penting untuk mencegah anemia, terutama bagi mereka yang sedang mengalami menstruasi, di mana tubuh kehilangan banyak zat besi.
Selain zat besi, mereka juga diajarkan untuk mengonsumsi makanan kaya protein, seperti telur, tahu, dan tempe, yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan otot. Buah-buahan seperti jeruk, apel, dan pisang yang kaya akan vitamin C juga disarankan, karena vitamin C membantu penyerapan zat besi dari makanan.
Edukasi mengenai pentingnya minum air putih yang cukup setiap hari juga tidak luput dari perhatian, mengingat pentingnya menjaga hidrasi tubuh agar dapat berfungsi dengan baik.
"Remaja putri perlu memahami bahwa makanan yang mereka konsumsi setiap hari sangat mempengaruhi kesehatan dan kinerja mereka, baik di sekolah maupun dalam aktivitas sehari-hari. Jika asupan gizinya kurang, maka tubuh akan cepat lelah, sulit berkonsentrasi, dan bisa mengganggu proses belajar," ujar salah satu pemateri dari dinas kesehatan yang hadir.
Dukungan Penuh dari Pemerintah dan Sekolah
Kegiatan Aksi Bergizi ini mendapat dukungan penuh dari Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Wilayah Aceh Utara. Kolaborasi antara kedua instansi ini sangat penting dalam memastikan keberlanjutan program-program kesehatan untuk remaja di sekolah-sekolah. Bapak Kifli D, Kepala Sekolah SMA Unggul Putra Bangsa, menyatakan bahwa pihak sekolah akan terus mendukung kegiatan serupa yang berfokus pada kesehatan dan kesejahteraan siswa-siswi mereka.
"Kami sangat mendukung program Aksi Bergizi ini, dan berharap kegiatan semacam ini bisa rutin dilaksanakan. Edukasi gizi dan kesehatan sangat penting untuk siswa-siswi kami, karena mereka adalah generasi penerus yang harus memiliki tubuh yang sehat agar dapat berprestasi di masa depan," ujar Zulkifli.
Penutup: Harapan ke Depan
Aksi Bergizi di SMA Unggul Putra Bangsa Sukun bukan hanya sekadar kegiatan sekali jalan, tetapi diharapkan menjadi awal dari gerakan berkelanjutan untuk mendukung kesehatan remaja putri di seluruh wilayah Aceh Utara. Dengan adanya edukasi yang tepat dan berkelanjutan, diharapkan generasi muda, terutama remaja putri, dapat tumbuh menjadi individu yang sehat, cerdas, dan berakhlak mulia.
Kegiatan ini diakhiri dengan pembagian tablet tambah darah kepada semua peserta dan pengambilan foto bersama. Dengan semangat yang tinggi dari seluruh pihak yang terlibat, diharapkan program ini dapat membawa dampak positif yang nyata bagi kesehatan remaja putri di masa mendatang.(*)
.png)



