![]() |
| Foto: Ikan Sehat (int). |
Aceh Utara - Dinas Kesehatan Aceh Utara mengimbau masyarakat untuk meningkatkan konsumsi ikan sebagai bagian dari Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Langkah ini diharapkan dapat mengatasi berbagai masalah kesehatan, termasuk stunting pada anak-anak, sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Sebagai bagian dari program ini, Pemerintah Kabupaten Aceh Utara telah membagikan 750 paket ikan segar kepada anak-anak stunting dan ibu hamil di beberapa kecamatan. Setiap paket berisi 10 kg ikan dencis dan gembung yang kaya akan protein dan omega, nutrisi penting untuk perkembangan anak dan kesehatan ibu. Pembagian ini merupakan upaya preventif untuk mengurangi beban penyakit di masa depan.
Program Germas tidak hanya menekankan pentingnya konsumsi ikan, tetapi juga mendorong masyarakat untuk mengadopsi pola hidup sehat dengan cara rutin berolahraga, mengonsumsi sayur dan buah, serta memeriksakan kesehatan secara berkala.
Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara, Dinas Kesehatan Aceh Utara, Amir Syarifuddin, SKM, MM, melalui Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Samsul Bahri, SKM, MKM, menyatakan bahwa peningkatan konsumsi ikan diharapkan dapat membawa dampak positif bagi kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
"Ikan mengandung banyak nutrisi penting yang diperlukan tubuh, terutama bagi anak-anak dalam masa pertumbuhan dan ibu hamil. Dengan mengonsumsi ikan secara rutin, kita dapat mengurangi risiko berbagai penyakit kronis," ujarnya.
Samsul menjelaskan, ikan merupakan sumber protein berkualitas tinggi yang sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan janin serta anak-anak.
“Konsumsi ikan yang cukup dapat membantu mencegah kekurangan gizi, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan mendukung perkembangan otak anak,” ujarnya.
Disamping itu, pentingnya mengkonsumsi ikan yang kaya akan asam lemak omega-3, seperti ikan salmon, tuna, dan sarden.
“Omega-3 sangat penting untuk perkembangan otak dan mata janin serta balita. Ibu hamil yang rutin mengkonsumsi ikan berlemak juga cenderung memiliki risiko lebih rendah terkena depresi pasca melahirkan,” tambahnya.
Selain itu Samsul menjelaskan informasi mengenai cara pengolahan ikan yang sehat untuk menghindari kehilangan nutrisi penting.
“Memasak ikan dengan cara direbus, dikukus, atau dipanggang lebih baik dibandingkan dengan menggorengnya, karena metode ini mempertahankan lebih banyak nutrisi,” jelasnya.
Data dari Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh menunjukkan bahwa konsumsi ikan di Aceh sudah melampaui rata-rata nasional, mencapai 65,93 kg per kapita per tahun. Angka ini diharapkan terus meningkat seiring dengan kesadaran masyarakat akan pentingnya pola makan sehat.
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membangun masyarakat yang lebih sehat dan produktif. Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat itu sendiri, upaya ini diharapkan dapat membawa perubahan nyata dalam peningkatan kualitas hidup di Aceh Utara.(adv)
.png)



