,

Iklan

Plt Menjamur, Seleksi JPT di Lhokseumawe Masih Mengambang

Wartapos
31 Mei 2024, 12:15 WIB Last Updated 2024-05-31T06:30:15Z
Foto: Ilustrasi (doc.int).


LHOKSEUMAWE - Seleksi Jabatan Tinggi (JPT) untuk  kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di pemerintahan Kota Lhokseumawe masih mengambang. Pasalnya, jabatan kepala Dinas di Lhokseumawe dijabat oleh Pelaksanaan Tugas (Plt) masih menjamur.


Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Lhokseumawe Irsyadi mengatakan, meskipun sudah berjalan sebulan lebih proses pengajuan izin, ia mengaku masih dalam proses.


"Kita sedang menunggu izin dari Gubernur untuk izin uji kompetensi (Rotasi), setelah itu baru kita ajukan kepada kemendagri," ujar Irsyadi. Jum'at 31 Mei 2024.


Isyadi mengatakan, hal tersebut membutuhkan proses waktu yang panjang, karena setelah dilaksanakan ujikom nanti kita baru ajukan izin lagi untuk pelantikan.


Irsyadi menegaskan, bahwa pihaknya sekarang hanya melakukan proses permintaan izin untuk Ujikom bukan seleksi JPT. Setelah proses Ujikom pihaknya, baru kembali mengajukan izin untuk seleksi JPT.


"Kalou sudah turun izin baru kita ajukan kembali untuk seleksi JPT, karena setelah ada pergeseran, baru kita tau, mana yang kosong  dan mana yang harus kita minta izin lagi untuk seleksi JPT. karena ini ada jalurnya, karena ini kon Pj, kalo Pj ada aturan nya dia" kata Irsyadi.


Saat disinggung seperti di daerah lain sudah dilakukan Mutasi dan JPT izinnya turun cepat? Irsyadi mengaku mereka sudah lama mengusulkan dan sudah berjalan beberapa bulan,


"Sedangkan kita baru berjalan satu bulan, kalo di daerah lain mereka sudah lama, mungkin sudah lebih dari dua bulan" pinta Irsyadi.


Diberitakan sebelumnya, jabatan eselon II yang dijabat oleh Plt. Diantaranya, Kepala P2T (hampir dua tahun), Kadis Pendidikan dan Kebudayaan (hampir dua tahun), Kepala DPKAD (hampir dua tahun).


Sedangkan Kepala Satpol PP (satu tahun lebih), Kepala Bapeda (satu tahun), Kepala DKPP (hampir satu tahun),Kepala Ispektorat (hampir satu tahun) Kadis Syariat islam (hampir satu tahun) Kadis Pertanahan (enam bulan).


Tak hanya itu, dalam tahun ini juga ada dua jabatan eselon II akan kosong, karena memasuki masa pensiun. Yakni Kadis Perhubungan, Staf Ahli.


Kepala BKPP Lhokseumawe Irsyadi mengatakan, penempatan Plt karena dasar terjadi kekosongan jabatan eselon II, maka untuk itu, sebutnya. Dilakukan penempatan Plt.


"Ini sedang dalam proses pengusulan, karena pengisian kekosongan jabatan itu butuh proses yang panjang. yang eselon II harus mendapat persetujuan kemendagri dan eselon III juga haruse mendapat persetujuan mendagri juga. dan ini sedang rencana pengisian." kata Irsyadi.


Saat ditanya kapan proses pengisian jabatan tersebut dilakukan, Irsyadi mengaku sudah dua minggu yang lalu dilakukan pengajuan kepada kemendagri.


" Kalo pengisian jabatan kita ajukan izin ke gubernur, kemudian ASN dan Kemendagri, kalo untuk jabata eselon II kita ajukan izin kepada KASN dulu, lalu Gubernur, kemendagri dan terakhir ke ASN."ujarnya.


Untuk saat ini, irsyadi menjelaskan, untuk eselon II tingga menunggu izin dari kemendagri, namun dia tidak bisa memastikan kapan izin tersebut turun. Dirinya hanya bisa menebak sekitar sebulan kedepan."kata Irsyadi di akhir sambungan seluler.(*)


Iklan