,

Iklan

Ayo!!!, GERMAS Hidup Sehat Makan buah dan Sayur Setiap Hari

Wartapos
27 Feb 2024, 11:22 WIB Last Updated 2024-02-28T08:18:22Z
Kabid Kesehatan Masyarakat Samsul Bahri, SKM, MKM.(wartapos.net)

ACEH UTARA - Konsumsi buah dan sayur setiap hari penting demi menjaga kesehatan tubuh salah satunya saluran pencernaan, demikian kata Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara Amir Syarifuddin, SKM, MM melalui Kabid Kesehatan Masyarakat Samsul Bahri, SKM MKM.


"Kita tahu sayur dan buah mengandung antioksidan dan tinggi serat, penting bagi saluran pencernaan sehingga terhindar dari berbagai penyakit termasuk penyakit tidak menular (PTM) seperti kanker usus besar, diabetes," ujar Samsul Kepada media ini Selasa 27 Februari 2024.

Samsul menjelaskan, anjuran konsumsi sayuran dan buah rutin menjadi bagian Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang dicanangkan pemerintah sejak beberapa waktu lalu. Melalui Germas, pemerintah juga mengajurkan masyarakat beberapa langkah lainya  yang turut berperan sebagai pencegahan penyakit.

"Peran remaja sebagai agent of change dari Germas sangat penting, harus tahu berbagai pengetahuan melalui media, buku. Setelah tahu, menjadi mau melakukan seperti banyak makan buah dan sayur, setelah itu mampu mengajak orang lain untuk menjadi seperti agent of change dari Germas salah satunya," tambahnya

Sambungnya, dengan menggalakkan makan buah dan sayuran sebagai gerakan masyarakat hidup sehat dengan membudayakan makan buah dan sayur akan terbentuk perilaku generasi  yang  hidup sehat. “ Ramaja diharapkan bisa merubah kebiasaan atau perilaku tidak sehat, sehingga tetap bugar dan sehat,” harapnya.


Menurut dia, para anak muda memiliki andil di sini, mengingat PTM seperti semisal hipertensi dan stroke juga mengenai orang berusia muda, Di sisi lain, Adi tak menampik ada faktor risiko seperti kebiasaan merokok, kurang gerak dan kurang asupan serat, yang ikut berkontribusi pada terjadinya PTM.

"Germas ini gerakan agar bagaimana masyarakat bisa hidup sehat. Anak muda, remaja punya andil mewujudkan masyarakat yang sehat. Germas mau kita fokuskan untuk menurunkan PTM. Anak muda terkena stroke, hipertensi, ini cukup banyak. Penyakit tidak mengenal usia," ujarnya.

Terkait kebiasaan konsumsi buah dan sayur, menurut samsul, merujuk data hanya 1 dari orang di Indonesia yang konsumsinya sesuai rekomendasi Kementerian Kesehatan yakni lima porsi setiap hari.

Dia mengatakan, perlu ada pembiasaan agar masyarakat mau mengonsumsi sayur dan buah sesuai rekomendasi Kementerian Kesehatan, sama halnya dengan pemakaian masker selama pandemi COVID-19 yang melanda dua tahun terakhir.

"Kalau sekarang enggak pakai masker keluar rumah kayak ada yang hilang. Ini namanya perubahan perilaku. Harus dibiasakan. Dari teorinya minimal 6 bulan kita melakukan perilaku tersebut sudah ada rasanya hilang," katanya.(Adv)

Iklan