,

Iklan

Ratusan Pasien Padati RSU Cut Meutia Setiap Hari Kerja

Wartapos
16 Okt 2024, 11:47 WIB Last Updated 2024-10-16T04:55:08Z

 

Ratusan masyarakat memadati Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSU CM) setiap hari kerja, Senin hingga Jumat, untuk mendapatkan layanan kesehatan di berbagai bagian poliklinik rumah sakit setempat, Rabu, 16 Oktober 2024.(doc.wartapos.net).


ALUE AWE, LHOKSEUMAWE – Ratusan masyarakat memadati Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSU CM) setiap hari kerja, Senin hingga Jumat, untuk mendapatkan layanan kesehatan. Kondisi antrean panjang terlihat di berbagai bagian poliklinik rumah sakit yang dikelola Pemerintah Kabupaten Aceh Utara ini, Rabu, 16 Oktober 2024.


Menurut dr. Harry Laksamana, MAP., Humas RSU Cut Meutia, pasien yang berobat jalan datang dengan berbagai kasus penyakit, baik ringan maupun berat. "Pasien yang berobat bukan hanya dari Kabupaten Aceh Utara, tetapi juga berasal dari wilayah sekitarnya," ujarnya.


Banyak dari mereka merupakan rujukan dari puskesmas dan klinik di Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe, serta rujukan dari rumah sakit swasta dan rumah sakit daerah di kabupaten lain, seperti Aceh Timur, Bireuen, Langsa, Aceh Tamiang, Aceh Tengah, Bener Meriah, hingga Gayo Lues.



RSU Cut Meutia memiliki berbagai poliklinik, termasuk poliklinik bedah, penyakit dalam, fisioterapi, anak, dan gigi. Poliklinik fisioterapi merupakan salah satu yang paling ramai, melayani sekitar 40 pasien per hari. "Sebagian besar pasien di sini adalah mereka yang mengalami kondisi pasca-operasi, stroke, nyeri punggung, dan gangguan perkembangan anak seperti cerebral palsy," jelas dr. Harry.


Selain itu, kasus penyakit saraf juga banyak dijumpai, terutama pada pasien dengan masalah di bagian bahu. Dr. Fitria, Sp.KFR, yang mulai bertugas sejak Juli 2024, kerap menangani kasus semacam ini di poliklinik rehabilitasi.


Dr. Harry menambahkan bahwa jumlah pasien yang terus meningkat setiap hari menunjukkan perlunya peningkatan fasilitas dan sumber daya rumah sakit. "Kami tetap berupaya memberikan pelayanan terbaik, meski terkadang antrean panjang tak bisa dihindari," katanya.


Meski menghadapi tantangan tersebut, RSU Cut Meutia terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan demi memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat luas."pintanya.(adv)

Iklan