Selasa, 10 Jun 2025

Iklan

Wakil Ketua Komisi V DPRK Aceh Utara Tinjau Panen Perdana Padi di Muara Batu

Wartapos
19 Mei 2025, 12:29 WIB Last Updated 2025-05-19T05:29:42Z

 

Foto: Wakil Ketua Komisi V DPRK Aceh Utara, M. Jafar, ST, bersama Saiful Azmi selaku penyuluh pertanian Kecamatan Muara Batu, meninjau langsung kegiatan panen perdana padi di kecamatan tersebut. Senin, 19 Mei 2025.


Muara Batu, Aceh Utara — Wakil Ketua Komisi V DPRK Aceh Utara, M. Jafar, ST, bersama Saiful Azmi selaku penyuluh pertanian Kecamatan Muara Batu, meninjau langsung kegiatan panen perdana padi di kecamatan tersebut. Senin, 19 Mei 2025.


Kunjungan tersebut dilakukan untuk melihat secara langsung kondisi pertanian sekaligus mendengarkan keluh kesah masyarakat tani.


Dalam kesempatan itu, M. Jafar, ST, berdialog dengan para petani dan masyarakat setempat mengenai berbagai kendala yang dihadapi.


Para petani menyampaikan harapan besar kepada pemerintah daerah agar dapat memperhatikan infrastruktur jalan usaha tani serta saluran irigasi buang yang memadai.


Selain itu, para petani juga mengeluhkan tentang ketersediaan pupuk yang sering kali langka dan mahal, sehingga menyulitkan mereka dalam memenuhi kebutuhan pertanian.

“Kami sangat berharap pemerintah daerah dapat membangun jalan usaha tani yang layak serta memperbaiki saluran irigasi buang agar hasil panen lebih maksimal. Selain itu, pupuk juga sebaiknya tersedia dengan harga yang terjangkau,” ujar salah seorang petani kepada M. Jafar.


Menanggapi hal tersebut, M. Jafar, ST, menyatakan bahwa aspirasi para petani akan segera dibawa ke dalam rapat komisi untuk dibahas bersama pihak terkait.


Ia berkomitmen untuk mendorong upaya peningkatan fasilitas pertanian dan memastikan ketersediaan pupuk agar petani tidak kesulitan saat memasuki musim tanam.


“Kami akan berusaha maksimal memperjuangkan aspirasi ini. Mudah-mudahan ada solusi terbaik bagi para petani di Muara Batu agar kesejahteraan mereka meningkat,” ungkap M. Jafar.


Kegiatan panen perdana ini disambut antusias oleh masyarakat setempat, yang berharap adanya perhatian serius dari pemerintah dalam mewujudkan infrastruktur dan ketersediaan sarana pertanian yang lebih baik.(*)

Iklan