.png)
 |
| Anggota DPD asal Jawa Barat Aanya Rina Casmayanti menyebut Alfiansyah alias Komeng yang memilih penempatan di Komite II DPD. (CNN). |
Jakarta – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Jawa Barat, Aanya Rina Casmayanti, mengungkapkan keheranannya atas protes yang disampaikan oleh rekannya, Alfiansyah alias Komeng, terkait penempatan di Komite II DPD. Aanya menyebut bahwa Komeng sendiri yang memilih komite tersebut melalui kesepakatan yang telah dibuat bersama.
Menurut Aanya, kesepakatan mengenai penempatan anggota DPD dari Jawa Barat sudah dicapai sebelumnya, termasuk oleh Komeng yang meminta untuk ditempatkan di Komite II. "Saya tidak tahu mengapa saat form pengajuan penetapan diserahkan ke Sidang Paripurna, Senator Komeng menginterupsi keputusan yang sudah ia buat," ujar Aanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/10).
Ia menjelaskan, penentuan anggota komite didasarkan pada kesepakatan di antara anggota DPD dari provinsi asal. Kesepakatan itu dituangkan dalam surat pengajuan yang ditandatangani oleh seluruh anggota DPD asal Jawa Barat, kemudian diserahkan ke pimpinan DPD, sesuai dengan Pasal 43 ayat (2) Peraturan DPD RI Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tata Tertib.
Aanya mengaku bingung dengan sikap Komeng yang mempertanyakan penempatan di Komite II, padahal sebelumnya sudah menyetujui surat pengajuan bersama. Ia berharap agar Komeng lebih bijak dalam menyampaikan pendapat di forum DPD ke depan.
"Saya khawatir pernyataan seperti itu bisa memunculkan kesan merendahkan perempuan, bermain sebagai korban, dan menarik perhatian yang tidak perlu dari masyarakat luas," katanya.
Komeng sebelumnya mengungkapkan keberatannya saat ditempatkan di Komite II yang membidangi pertanian, perkebunan, perhubungan, kelautan, perikanan, energi, kehutanan, ekonomi kerakyatan, BUMN, industri, ketahanan pangan, serta meteorologi-klimatologi-geofisika. Ia mengaku tidak memahami bidang-bidang tersebut dan sejak awal ingin masuk komite yang membahas seni budaya.
Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari Komeng terkait pernyataan Aanya.(*)
