.png)
 |
| IGD Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSU Cut Meutia) |
Aceh Utara—Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSU Cut Meutia) terus berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan dukungan fasilitas medis yang semakin canggih. Kendati demikian, pihak rumah sakit menyampaikan pentingnya pemenuhan kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menunjang pelayanan yang optimal.
Plt. Direktur RSU Cut Meutia, dr. Intan Sahara Zein, Sp.S, melalui Kepala Humas, dr. Harry Laksamana, M.A.P., menyatakan rumah sakit ini telah menjadi pusat rujukan kesehatan bagi masyarakat di beberapa kabupaten di Aceh. “Termasuk dalam layanan pencitraan diagnostik, kemoterapi, hemodialisis, serta urologi dan nefrologi,” ujarnya, Kamis (10/10/2024).
Menurut dr. Harry, ketercukupan tenaga medis dan nonmedis profesional menjadi kunci utama untuk mendukung operasional rumah sakit. “Tenaga kerja yang ramah dan kompeten sangat dibutuhkan untuk mengimbangi beban layanan yang semakin tinggi,” katanya. Dengan demikian, penambahan ASN, baik dari Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), diharapkan membawa dampak positif bagi kelancaran operasional rumah sakit.
Arbiansyah, SKM, M.Kes., Kasi Kepegawaian RSU Cut Meutia, menyampaikan bahwa pada 2024, rumah sakit telah mengusulkan 716 formasi ASN kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). “Pengajuan ini terdiri dari formasi CPNS dan PPPK melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Aceh Utara,” jelasnya.
Saat ini, RSU Cut Meutia memiliki 440 ASN, sementara total tenaga kesehatan termasuk non-ASN mencapai 1.303 orang. Namun, jumlah tersebut belum mencukupi untuk menghadapi peningkatan jumlah pasien. “Tambahan tenaga ASN sangat diperlukan untuk memastikan pelayanan kesehatan tetap optimal,” tambah Arbiansyah.
Dengan pengembangan fasilitas dan layanan medis yang terus dilakukan, dukungan dari pemerintah pusat melalui penambahan formasi ASN diharapkan segera terealisasi. RSU Cut Meutia berupaya menjamin pelayanan terbaik bagi masyarakat Aceh Utara dan wilayah sekitarnya, namun keberhasilan visi tersebut memerlukan tambahan tenaga kerja profesional yang memadai.
Rumah sakit ini menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, seraya berharap agar kebutuhan tenaga ASN dapat segera terpenuhi demi memastikan kelancaran operasional yang berkelanjutan.(adv).
